116 Quotes Untuk Orang Renta Tersayang
Seorang anak berkembang dan berakal sebab didikan dan bantuan kedua orang bau tanah kita. Dari sekian ribu hero yang ada di dunia, orang tualah yang berhak menjadi pendekar pengorbanan bagi kita semua. Mereka memberikan segala hal yang mereka punya untuk kelangsungan hidup anak tercintanya.
Orang tua tidak pernah meminta pamrih atas semua pengorbanan yang sudah diberikan. Ketika sang anak yang mereka ajar berkembang dan bahagia, mereka juga akan merasakan bahagia alasannya adalah kebahagiaan sang anak terletak pada hati orang bau tanah.
Anugerah paling besar dalam hidup yaitu kita mampu mempunyai ayah ibu yang senantiasa bareng kita. Segala cinta dan setianya orang tua tidak akan pernah terbalaskan oleh apapun.
Maka dari itu selaku anak, kita mesti berBisnis untuk memberi kebahagiaan dan membawa nama baik mereka sampai kita sukses. Walaupun disaat kita mengejar-ngejar mimpi dan harapan yang membuat kita jauh dari mereka, tetaplah ingat dan senantiasa berkomunikasilah terhadap orang bau tanah.
Jangan pernah sakiti orang tuamu
Segala jasa orang tua akan terkenang hingga kematian. Hal yang paling menyakiti hati adalah saat kita memiliki kesalahan yang membuat orang bau tanah kita bersedih, segeralah untuk menemui ayah ibu kita, meminta maaf dan menangislah di hadapan orang renta.
Jangan pernah menyakiti hati orang tua, mereka yaitu kekuatan paling besar dalam mendukung keberadaan dan keberhasilan kita semua.
Belajar, berBisnis, bekerja, dan sukseslah, lalu bawalah kebahagiaanmu kepada orang tuamu. Cintai kedua orang tuamu sampai akhir hayat, bawalah mereka kedalam kebahagiaanmu sampai bau tanah nanti.
Selalu berdo’alah untuk kebahagiaan orang tua kita, jangan pernah lepas untuk mendo’akan mereka biar selamat dunia alam baka. Orang bau tanah pun tidak pernah melewatkan untuk mengantardo’a terhadap kita semoga kelak anak-anaknya berhasil dan menjadi anak yang berguna.
Dari sini akan diberikan beberapa perumpamaan indah yang sangat cocok untuk orang bau tanah kita. Karena komunikasi dan ungkapan seorang anak kepada orang tuanya akan sungguh indah untuk melepas rindu dan kasih sayang.
Kita harus menyempatkan untuk bersama orang renta dengan, berkomunikasi, berkumpul, memberi kejutan keapda mereka semoga relasi tetap harmonis. Jika kita seorang anak tidak sempat untuk selalu berkumpul bareng mereka, tetaplah jaga komunikasi.
Mengirim istilah dan pesan mutiara kasih yang baik juga akan menolong orang tua kalian untuk melepas rindu walaupun cuma di hati mereka.
Lihat Juga : 120 Kata Bijak Sendiri Bisa Lebih Baik
Kata Kata Bijak Orang Tua Tersayang
Berikut ini ialah kumpulan kata-kata mutiara, bijak, dan terindah yang mampu dijadikan pesan ide penuh kasih sayang kepada kedua orang tua kita.
Kata-kata indah untuk orang bau tanah ini sangat sesuai untuk dijadikan pesan untuk komunikasi, pesan WhatsApp, Facebook, Telegram, Instagram, caption, dan ungkapan lainnya. Selamat membaca!
“Jangan sia-siakan kesempatan bareng orangtua, selagi mereka masih ada.”
“Mungkin kamu sudah lupa ketika kecil, siapa yang senantiasa setia 24 jam cuma untuk menjagamu.”
“Tulus lah kepada orangtua.”
“Jangan pernah menyia-nyiakan orangtua.”
“Sembahilah Allah dan janganlah kau mempersekutukan-Nya dengan sesuatu pun, dan berbuat setuju terhadap dua orang Ibu-Bapak”
“Seperti apapun bentuk keberhasilanmu, tidak akan ada apa-apanya tanpa orangtua.”
“Hormatilah orang tuamu jangan menatap mereka rendah, alasannya adalah mereka yang selalu membangga-banggakanmu”
“Cinta orangtua kepada anaknya tidak mampu ditawar dengan apapun.”
“Ya Allah, jagalah kedua orang tuaku seperti mereka menjagaku di saat saya kecil.”
“Orang renta tidak pernah taut miskin memberi nafkah pada anaknya saat membesarkan mereka. Tapi kebanyakan anak sering takut kekurangan saat menanggung ibu bapa dimasa tuanya”
“Sebaik-baiknya motivasi ialah doa orang bau tanah.”
“Aku berjuang cuma untuk dua hal: Orang bau tanah yang harus bahagia di abad renta, dan cinta yang akan mendampingiku selamanya.”
“Jadikanlah era depanmu sebagai kebahagiaan orang tuamu. Cobalah!”
“Jangan pernah memperhitungkan biaya demi orangtua.”
“Jika mentari karam dan meredupkan cahanya, cinta dan kasih ibu kepada anaknya tidak akan pernah hilang sampai final hayatnya.”
“Ingatlah apa yang pernah dikatakan kedua orangtua.”
“Bagi setiap anak, ibu seperti malaikat.”
“Ibu, walaupun ia terluka dengan kata-kata kita, walaupun ia terasa duka oleh sikap kita, tetapi beliau teteap bersama dengan kita disaat kita terpuruk.”
“Berhati-hatilah dalam mengatakan terhadap orangtua.”
“Seandainya langit malam sedalam tatapan ayah dan ibu, saya tak ingin mentari tiba di pagi nanti.”
Lihat Juga : 37 Quotes Inspiratif Para Pahlawan Indonesia
“Seorang ayah tidak akan pernah mengeluh, semua itu demi dirimu.”
“Suksesnya seorang anak bukan di lihat dari berapa banyak materinya, tetapi berapa sukses dia memuliakan orang tuanya, sebab faktanya banyak anak yang sukses dalam materi tapi lupa untuk memuliakan orang tuanya.”
“Ibu bisa mengambil alih siapapun, tetapi tak mampu digantikan oleh siapapun.”
“Ayah tidak menimangmu setiap waktu, tapi tangan kokohnya selalu mampu mengangkatmu tinggi-tinggi supaya kamu mampu menyaksikan dunia, dari sudut pandang yang lebih luas.”
“Ibu, maafkan aku yang belum bisa membahagiakanmu, yang belum mampu membuatmu besar hati.”
“Ayah ibu apa kabar? Apa engkau tahu sekarang ini anakmu sedang merindukanmu.”
“Ayah ibu lihat anakmu yang senantiasa menantikanmu, Apakah ayah ibu sadar akan perasaan anakmu yang telah lama terpendam dan menantikan kehadiran ayah ibu.”
“Jika kita tak pernah berdoa untuk orang renta. Maka bayangkan dikala diri kita menjadi tua.”
“Ibu, maafkan saya yang belum bisa membahagiakanmu, yang belum mampu membuatmu bangga.”
“Kesunyian malam mengingatkanku pada kurun-era masih berada dipangkuanmu dan memberikanku akan kasih dan sayangmu.”
“Ya Tuhan, mohon beri ayah dan ibu umur yg panjang, semoga mereka mampu melihat saya sukses di kala depan. Amin.”
“Jika dikala ini Orang bau tanah tidak memperlihatkan apa yang Kita perlukan, tetapi Kita tetap mesti sadar bahwa apa yang Mereka lakukan dahulu, sudah menciptakan Kita mampu menjadi seperti kini ini.”
“Buktikan jikalau kau bisa mengangkat derajat kedua orangtua.”
“Ada kesedihan setiap kali hujan datang, karena aku duka engkau ibu senantiasa melindungiku dengan payung kasih sayangmu dan itu menjadi ingatan terindah untukku.”
“Aku tak pernah ingin menyaksikan ibu dan ayah bersedih, cuma kebahagianlah yang ingin aku lihat dari tampang ayah dan ibu.”
“Terimakasih kalian berdua masih tetap disampingku ketika siapa pun meninggalkanku.”
“Ayah ibu Aku berjanji tak akan pernah menyia-nyiakan kasih sayang yang sudah engkau berikan terhadap anakmu.”
“Ucapkanlah kata maaf pada mereka.”
“Teruntuk ayah dan ibu, saya sangat berterimakasih karena engkau sudah memperjuangkan anakmu ini.”
“Hal yang paling aku ingat, dikala ibu bilang “Saat Ibu tiada, jaga diri kau baik-baik, jangan termakan oleh harta.”
“Disetiap do’a dalam sujudku aku Selalu memohon kepada tuhan untuk bisa hidup senang berasama kedua orang tuaku.”
“Ibu mampu menggantikan siapapun, namun engkau tak bisa digantikan oleh siapapun.”
“Jika saya ingat Bisnis Ayah dan Ibu, setiap itu pula saya menangis.”
“Aku bertahan di kampung halaman milik orang lain, bukan memiliki arti tak rindu dan tak sayang kepadamu Ayah dan Ibu, melainkan ada peran yang ketika ini tengah ku emban dan semua itu akan kupersembahkan pada kalian.”
Lihat Juga : 100 Quotes & Pesan Positif Untuk Generasi Mendatang
“Tuhan, sehatkanlah Ibu dan Ayahku, sukseskanlah dan jadikanlah aku anak yang membahagiakan mereka.”
“Ayah ibu yaitu orang yang paling saya sayang, dan tak’akan pernah ada orang yang mampu menggantikan mereka berdua didalam hidupku.”
“Hati ini senantiasa rindu, tak ingin beranjak dari impian yang menggebu akan kehadiranmu ayah ibu”
“Ayah ibu kasih sayangmu bagaikan sinar gejora yang menyala menyoroti setiap jalanku, didalam kegelapan.”
“Ibu ialah sosok malaikat di bumi yang dikirim Tuhan untuk senantiasa mempertahankan dan merawat anaknya.”
“Tunjukkan rasa cintamu kepada orangtua.”
“Disetiap doa ku, tak lupa pula saya menunjukkan doa kepada kedua orang bau tanah ku.”
“Saat saya telah memilih untuk pulang, supaya ayah dan ibu masih menungguku dalam penantianmu.”
“Seandainya saja matahari tak terbenam, mungkin kebahagiaan dikala itu tak akan pernah bisa padam.”
“Ayah dan Ibu, ada ketika aku tidak menuruti ucapan kalian, ada waktu saya merasa benci dan ingin melawan. Tapi ketahuilah, yang terdalam dari hatiku yakni menyayangi kalian.”
“Ayah, Ibu, aku tahu di dalam setiap sujudmu, pasti tulus untuk mendoakan diriku. Akan tetapi, apa daya, saya tak mampu pulang untuk saat ini, saya begitu rindu padamu!”
“Jangan pernah menyakiti hati seorang ibu.”
“Wahai Ayah Ibu, bersabarlah menghadapiku. Jika marahmu alasannya adalah ketidakmampuanku melakukan sebuah hal, maka sabar akan menuntunku untuk terus berupaya menjadi seperti yang engkau harapkan. Maka bersabarlah dan doakan saya.”
“Sederhana saja keinginanku, menyaksikan kedua orang tuaku sehat selalu.”
“Aku memang bukan anak yang bagus, tapi bukan memiliki arti aku tidak sayang pada ayah dan ibu.”
“Arti penting seorang ayah bagi anak.”
“Hanya satu tujuanku merantau ke kota yang megah ini, ialah untuk mampu membahagikan kedua orang tuaku.”
“Aku tidak akan pernah mampu membalas semua kebaikan dan kasih sayang yang sudah ayah dan ibu berikan kepadaku, sekalipun aku menjadi orang terkaya sedunia.”
“Ibu, ayah, meskipun kita terhalang jarak yang membuat kita terpisah oleh sekat rindu. Aku berjanji dengan sekuat tenaga dan tekadku yang lingkaran akan menjajal untuk membahagiakanmu. Doa di setiap sujud salatmu yang senantiasa kuharapkan untuk menyertai tekadku.”
“Terkadang dalam bersedih, ayah lebih memilih untuk berdiam. Karena ia memang tak bisa untuk menangis.”
“Ayah menyerahkan jiwa ayah, tulang ayah, ayah korban, itu semua demi menunjukkan sesuap nasi untuk memenuhi kewajiban ayah…sebagai kepala rumah tangga. Maafkan saya ayah, karena saya senantiasa menyusahkan ayah.”
“Maaf saya Ayah Ibu, aku pernah menciptakan kalian bersedih.”
“Tuhanku hanyalah kepadamu saya memohon, sehatkanlah ayahku, agar saya bisa berkumpul lagi bahu-membahu.”
“Doa orangtua adalah kunci kesuksesan anak.”
Lihat Juga : 85 Quotes Anak Rantau Rindu Akan Rumah
“Ibu adalah teman sejati, hanya ibulah yang tetap bersamaku dalam semua kesulitan, kesedihan dan ketika tergelap dalam hidupku.”
“Saat malam aku panjatkan do’a. agar ayah ibu selalu baik – baik saja disana.”
“Ibu, Ayah, mungkin saya berjalan dengan sungguh lambat, namun yakinlah itu yaitu Bisnisku untuk bisa membahagiakan kalian.”
“Hanya mereka orang yang mau sayang kepadamu selamanya.”
“Ayah, Ibu, aku sungguh merindukan kalian. Aku sungguh ingin kita bisa makan bareng di meja makan bareng seperti dimasa kecilku dahulu.”
“Kenyamanan yang diberikan seorang ibu sungguh berlawanan dengan seorang ayah. Seorang ibu memperlihatkan dengan kasih sayang penuh perasaan, tetapi seorang ayah menawarkan ketentraman dengan tenaga dan jiwa besarnya.”
“Ibu, dari tanganmu saya berguru banyak ihwal kasih sayang. Ayah, dari tanganmu saya mencar ilmu wacana cara mempertahankan kasih sayang itu. Terima kasih telah membantuku melangsungkan kehidupan.”
“Kebaikan seorang ayah lebih tinggi ketimbang gunung dan kebaikan seorang ibu lebih dalam dari pada bahari.”
“Ibu, engkau yaitu wanita yang paling bagus, perempuan yang paling handal, wanita yang paling mahir, dan ialah mahluk Tuhan yang paling agung dalam ciptaanNya.”
“Aku yang dahulu senantiasa besar hati dan bahagia dengan apa yang sudah kalian berikan. Tapi sekarang justru malu alasannya adalah belum bisa menunjukkan Kalian apa-apa dan tetap menerima apa yang saya perlukan dari Kalian. Ayah, Ibu, doakan anakmu secepatnya mampu melakukan itu.”
“Orang renta menunda merasakan lezat hari ini untuk melihat anaknya melihat lezat dimasa depan.”
“Kebahagiaan kedua orang bau tanah ialah tolak ukur keberhasilan anda sebagai seorang anak.”
“Aku yang dulu selalu gembira dan bahagia dengan apa yang sudah kalian berikan. Tapi kini justru aib alasannya belum mampu menawarkan Kalian apa-apa dan tetap mendapatkan apa yang Aku perlukan dari Kalian. Ayah, Ibu, Doakan anakmu segera bisa melakukan itu.”
“Ayah Bunda itu layaknya pelita sebagai penerang hidup. Ibarat cahaya lilin yang selalu setia menerangi setiap pojok jalan. Dan selaku semangat yang menjadi motivasi tuk tetap berpengaruh untuk terus melangkah maju.”
“Ya Allah, jagalah kedua orang tuaku seperti mereka menjagaku ketika saya kecil.”
“Ibu, Ayah, mungkin aku berlangsung dengan sungguh lambat, tapi yakinlah itu adalah Bisnisku untuk bisa membahagiakan kalian.”
“Jika Di Kaki Bunda, Anda Akan Temukan Surga, maka Di Kaki Ayah, Anda Akan Temukan Kekuatan dan Pelajaran ihwal Bisnis Hidup”
“Terima kasih ayah atas kebahagiaanku yang berasal dari keringatmu mencari rezeki siang dan malam.”
“Cintailah dan Hargailah orang renta kita. Kita sering begitu sibuk untuk berkembang cukup umur, namun kita lupa mereka juga bertambah tua.”
“Kini aku menentukan untuk merantau dan meninggalkan kalian berdua Maafkan aku ayah ibu.”
“Ayah yakni cinta pertama anak perempuannya yang tak kan mengkhianati apalagi menyakiti hati anaknya.”
“Ya Allah hanyalah kepadamu aku memohon, sehatkanlah ibuku, semoga aku mampu berkumpul dan mampu tertawa bersamanya.”
Lihat Juga : 300 Quotes Lucu untuk Teman dan Keluarga
“Ayah dan Ibu, ku tahu betapa sulitnya kalian merawat dan menjagaku, membesarkanku juga mendidikku sampai cukup umur, tetapi semua itu tidak akan ku sia-siakan. Ku berjanji, pengorbanan kalian yakni kebahagiaan kalian kelak.”
“Kebaikan seorang ayah lebih tinggi dari gunung, dan kebaikan seorang ibu lebih dalam dari lautan.”
“Orang renta menangguhkan mencicipi lezat hari ini untuk menyaksikan anaknya merasakan nikmat dimasa depan.”
“Cinta seorang ibu itu menenangkan, cinta seorang ayah itu menguatkan”
“Semakin menjadi tua, saya kian menimbang-nimbang ayah dan ibu.”
“Jangan bersedih ayah ibu, saya akan selalu merindukanmu, dan niscaya aku akan membahagiakanmu sebuah hari nanti.”
“Kadang saya menangis dan merindukan kalian berdua dalam setiap diamku.”
“Ayah ibu maafkan aku, Jika kadang kala aku tak peduli dengan kalian.”
“Di Kaki Gunung Anda Akan Menemukan Tanah yang Subur, Di Kaki Langit Anda Akan Melihat Panorama Indah, dan Di Kaki Ibu Anda Akan Temukan Pintu Menuju Surga”
“Ibu yakni bagaikan sebuah lagu yang tak pernah selsai di hatiku. Lagu itu memperlihatkan ketenangan, kebahagiaan, dan seluruh dirinya. Kadang-kadang aku memang lupa syair dari lagu itu, tapi aku tak akan pernah dapat melalaikan melodinya.“
“Ada jutaan cara untuk membahagiakan seorang Ibu dan seluruhnya benar.”
“Tak Perlu Pergi ke Ujung Dunia untuk Belajar wacana Cinta dan Keikhlasan, Karena Pelajaran Itu Dapat Kau Lihat dari Sosok Seorang Ibu”
“Ibu, sampai kapanpun kamu akan menjadi rumah untuk doa-doaku menetap. Dan kamu yakni nirwana untukku berpulang kelak.”
“Dari Tangan Ibu, Anda Akan Banyak Belajar perihal Kasih Sayang. Dari Tangan Ayah, Anda Akan Banyak Belajar tentang Cara Menjaga Kasih Sayang Itu. Kedua Tangan-tangan Itu Adalah Wakil Tuhan untuk Melangsungkan Kehidupan”
“Sebelum engkau dikandung, Ibu mengharapkan engkau ada. Sebelum engkau dilahirkan, Ibu telah mengasihimu. Sebelum engkau keluar dari kandungan, Ibu pun rela mati untukmu. Inilah keajaiban kasih sayang Ibu.”
“Walapun kamu mampu memberikan bintang, berjuta harta, tetapi itu semua belum cukup untuk membalas kasih cinta seorang ibu.”
“Ibu dapat memegang dan mempertahankan tangan anak-anaknya untuk berada dalam genggamannya hanya sesaat saja, tetapi ibu mampu menggenggam hati anak-anaknya untuk selamanya.”
“Dari jauh aku selalu mendokan kalian agar selalu sehat sampai kita mampu bareng lagi seperti dikala aku kecil dahulu.”
“Walapun kau dapat menawarkan bintang, berjuta harta, namun itu semua belum cukup untuk membalas kasih cinta seorang ibu.”
“Aura Cinta Seorang Ibu Dapat Menghadirkan Kedamaian. Aura Cinta Seorang Ayah Akan Memberimu Kekuatan”
“Cinta itu sederhana, mirip Ayah rela tidak berbelanja sesuatu yang baru untuknya, hanya demi memenuhi keperluan anaknya”
“Terima kasih Ayah atas kebahagiaanku yang berasal dari keringatmu mencari rezeki siang dan malam.”
Lihat Juga : 118 Quotes Cinta Romantis & Menyentuh Hati
“Untuk Membentuk Sebuah Pasukan yang Kuat, Aku Membutuhkan 1.000 Bala Tentara. Tetapi, Untuk Membentuk Jiwa yang Hebat, Aku Hanya Butuh Seorang Ayah”
“Ayah bisa menepis air matanya alasannya Tuhan memberi pundak yang berpengaruh untuk menopang kesedihan.”
“Cinta Ayah itu tak berdalih, yang ia tahu bagaimana bersusah payah demi istri dan anak-anaknya tercinta”
Ayah, yang tak banyak bicara terkesan tidak perduli. Tetapi sebetulnya yang ada dalam hatinya hanyalah kita.”
NOTE: Kutipan diambil dari beragam sumber.