Pemahaman, Jenis, Dan Pola Kata Acuan
– Pengertian, Jenis, dan Contoh Kata Rujukan! Pendidikan di Indonesia pada beberapa waktu lalu sekitar tahun 2013, sempat mengalami beberapa kali perubahan dan perombakan. Perubahan ini dilakukan dengan besar-besaran, yaitu dengan mengganti kurikulum. Seluruh tata cara pengajaran dan medianya pun berganti seiring berjalannya waktu. Materi-bahan yang diajarkan pun ada beberapa yang berganti dan ada pula yang dihilangkan.
Semua mata pelajaran pun materinya ikut berganti, tanpa terkecuali. Contohnya saja bahasa Indonesia yang beberapa materinya diubah urutannya. Tidak meratanya penerapan metode tersebut, ada yang diajar dua materi yang sama namun dalam kelas yang berlawanan. Hal itu terjadi alasannya adalah pada tahun pertamanya memakai kurikulum yang sebelumnya, di tahun selanjutnya berganti kurikulum menyesuaikan aturan pemerintah.
Sebagai bentuk dari penerapan kurikulum 2013 atau disingkat kurtilas ini, para murid jadi berkenalan dengan materi kata acuan atau ada yang menyebutnya selaku referensi kata. Materi terkait kata ini termasuk ke dalam bahasa teks biografi. Materi ini tidak cuma keluar pada pelajaran sekolah saja, melainkan masuk ke dalam bahan yang diujikan juga dalam tes masuk perguruan tinggi. Maka dari itu, materi ini dan yang lainnya tidak mampu dipandang sebelah mata.
: Ini Dia Contoh Kata Kajian dan Populer
Jenis kata ini lumrah dipakai dalam banyak jenis kalimat maupun jenis paragraf. Tujuan dari penggunaan kata ini ialah untuk meminimalisir pengulangan kata secara terus menerus. Tentu saja dengan begitu kalimat yang disusun terlihat lebih rapi dan lezat dibaca.
Daftar Isi
Pengertian Kata Rujukan
Ketika memeriksa dari Kamus Besar Bahasa Indonesia atau yang disingkat KBBI, tumpuan mempunyai dua arti yang berbeda. Pertama, informasi lanjutan mengenai suatu hal dan yang kedua mempunyai arti bahan sumber yang dipakai untuk mendapatkan informasi lebih lanjut; acuan; acuan. Berdasarkan pemahaman tadi mampu ditarik kesimpulan bahwa kata rujukan ialah suatu kata ganti yang mengacu pada kata yang sebelumnya dengan tujuan supaya dapat menghindari pengulangan yang tidak diharapkan dalam satu kalimat.
Kata tersebut sangat berguna untuk estetika dalam berbahasa, alasannya adalah dapat menciptakan kalimat menjadi efisien dan indah tanpa adanya pengulangan kata yang dijalankan secara terus menerus.
Contoh Kata Rujukan
Supaya lebih jelas lagi terkait materi yang satu ini, coba amati baik-baik contoh di bawah ini:
Nama gadis yang di sudut ruang kelas ialah Sari. Sari ialah anak yang cerdas, Sari juga dikelilingi teman-sobat Sari yang bagus. Sari berakal menggambar apa saja.
Apakah ada yang salah dari paragraf di atas? Tepat sekali, penggunaan nama Sari yang berlebihan dan berulang-ulang. Tentu saja saat paragraf di atas tidak mempunyai nilai estetik dalam berbahasa. Kali ini yang hendak di sebutkan yakni acuan kata acuan. Cobalah untuk membandingkan antara contoh yang di atas dengan yang di bawah ini:
Contoh Kata Rujukan Benda atau Hal
1. Bagoes suka menyimak genre musik rock. Hampir setiap hari lagu-lagu itu mengudara.
2. Pada tahun 2004 Indonesia pernah dilanda tsunami, tepatnya di Aceh. Hal tersebut menciptakan menunjukkan efek yang sungguh besar.
Contoh Kata Rujukan Tempat
1. Pantai Dewata populer sebab pantai-pantai yang sungguh indah. Berbagai opsi permainan pun tersedia di sana.
2. Gunung Merapi merupakan gunung aktif yang bisa meletus kapan saja. Namun, di sana masih dikunjungi banyak orang untuk mendaki
Contoh Kata Rujukan Orang
1. Sita fasih dalam berbahasa Inggris. Ia melatih kemampuannya setiap hari.
2. Soekarno tergolong satria reformasi. Beliau yang sudah memimpin Indonesia dengan menjadi presiden pertama.
Itu beliau klarifikasi perihal kata rujukan mulai dari pengertian, jenis, hingga contohnya. Terima kasih telah membaca di soalbelajar dan supaya artikel ini mampu menolong kamu.