Apa Itu Overclock? Mengetahui Overclock, Keuntungan, Dan Balasannya
Kesimpulan,
Overclock pada komputer memang mampu memberi suatu kesan gres pada pengguna dengan menampilkan kinerja serta performa yang lebih baik dari pada sebelumnya. Namun perlu Anda ingat bahwa ada bahaya yang datang bersamaan dengan sesuatu yang asing mirip overclocking. Panas yang meningkat, kerusakan permanen pada komponen Hardware, terjadi penurunan performa pada jangka panjang dan sebagainya. Sehingga apabila Anda ingin melaksanakan overclocking, maka lakukanlah secara moderasi (tidak berlebihan).
Overclocking CPU Anda yakni cara yang manis untuk menciptakan PC Anda berjalan lebih cepat tanpa mengeluarkan uang sepeser pun untuk upgrade Hardware yang mahal. Overclocking didapat dengan melaksanakan CPU Anda pada frekuensi yang lebih tinggi dari yang semestinya.
Overclocking mampu menghancurkan Prosesor, Motherboard, dan RAM serta Hardware lainnya pada komputer dalam jangka panjang. Agar overclocking dapat berfungsi, diperlukan peningkatan voltase pada CPU secara sedikit demi sedikit sehingga dapat menimbulkan boros sumber daya.
Apabila Anda hanya ingin mencicipi kenaikan FPS dalam bermain game secara moderasi dan dijalankan untuk sementara waktu maka overclock aman saja untuk dikerjakan, namun overclock tidak direkomendasikan untuk diterapkan dalam periode waktu yang usang.
Apabila Anda baru memulai dan masih belum mengenali banyak tentang overclock, semestinya mulai dengan GPU, karena perangkat tersebut lebih gampang dan lebih cepat untuk membiasakan diri Anda dengan prosesnya.
Sekian ulasan singkat mengenai overclock beserta keuntungan dan akhirnya. Bagikan artikel ke media umum Anda biar lebih memiliki kegunaan dan berfaedah. Apabila Anda memiliki pertanyaan ataupun pendapat yang ingin disampaikan, tulis lewat kolom komentar di bawah ini. Terima kasih!
Artikel ini ditulis selaku materi tumpuan dan pengetahuan dasar wacana Overclock. Penggunaan dan faedah Overclock akan terus meningkat seiring dengan perkembangan teknologi.
Artikel ditulis oleh Agung Wijaya, Editor oleh Wahyu Setia Bintara, Rudi Dian Arifin.