23 Quotes Ustadz Adi Hidayat, Pendakwah Pandai
Ustadz Adi Hidayat adalah ustadz yang dibilang sebagai
penceramah cerdas, telah tidak abnormal lagi namanya di pendengaran masyarakat.
Melalui kajian-kajian
Islami, Ustadz
Adi Hidayat memiliki banyak jemaah dan penggemar.
Beberapa ceramahnya banyak
di bagikan di sosial media Instagram, YouTube membuat Ustadz Adi Hidayat
selalu disertai dan diketahui banyak orang.
Ustadz Adi Hidayat ialah
seorang kelahiran Pandeglang, Banten lahir pada tanggal 11 September 1984, dia
berumur 35 tahun. Sebagai seorang ulama beliau sungguh menguasai isi kitab suci
Al-Qur’an, ilmu hadist, serta banyak sekali
ilmu kitab beserta makna dan posisinya.
Masa kecilnya berawal di
Sekolah Madarasah Salafiyyah Sanusiyyah, Pandeglang. Ia gemar menjadi
penceramah cilik semenjak kecil kerap diacara wisuda santri. Beranjak SMP
sampai Sekolah Menengan Atas, Ustadz Adi Hidayat menempuh pendidikannya di Pondok Pesantren Darul
Arqam Muhammadiyah,
Garut.
Dari prestasi agama dan
kontes Qur’an, ia menerima banyak menerima penghargaan dari tingkat pesantren
sampai provinsi.
Kuliah di UIN Syarif Hidayatullah dan Libya
Pada tahun 2003, beliau
mendapat jalur PMDK dari Fakultas Dirasat Islamiyyah (FDI) UIN Syarif
Hidayatullah bertempat di Jakarta.
Disana Fakultas tersebut telah
berhubungan dengan Universitas Al-Azhar Kairo. Ustadz Adi Hidayat lulus dan menjadi mahasiswa terbaik.
Tidak berhenti disana,
alasannya tekad kuatnya menempuh ilmu agama, ia menerima pendidikan di Libya yaitu
Kuliyya Dakwah Islamiyyah pada tahun 2005.
Ustadz Adi Hidayat menimba
berbagai ilmu agama di Libya, disiplin ilmu Al-Qur’an yang ia
pelajari mencakup, Hadist, Fiqh, Ushul, Tarikh, Lughah. Disana ia berguru
dan juga melaksanakan pelajaran diluar pendidikan formal seperti bertalaqqi pada
masyayikh di Libya, maupun negara lain yang dia datangi.
Ia juga sungguh aktif
dalam megikuti aktivitas pelatihan bersama para spesialis ulama. Tahun 2009 akhir,
ia diangkat menjadi Aminul Khutaba, selaku ketua khatib jami Dakwah
Islamiyyah. Ia juga sempat mengisi acara tsaqafah Islamiyyah di salah satu channel
TV Libya at-tawashul.
Lihat Juga : 27 Kutipan KH.
Ahmad Dahlan, Pendiri Muhammadiyah
Mendirikan Quantum Akhyar Institute
Ia kembali ke tanah air
Indonesia pada awal tahun 2011 yang
kemudian dia mengasuh suatu Pondok Pesantren Al-Qur’an
Al-Hikmah di Lebak Bulus.
Ustadz Adi Hidayat juga mendirikan Quantum Akhyar Institute, yang merupakan lembaga kajian Islam.
Ia juga mendirikan Akhyar TV pada tahu
2016, yang merupakan media channel
inspiratif, kajian islam, fiqh, dan kajian kitab – kitab.
Hingga sekarang Ustadz Adi
Hidayat menjadi penggerak dan narasumber keagamaan baik ta’lim, pelatihan,
dan selainnya. Selain berdakwah dia juga gemar menciptakan karya tulis dalam bahasa
Arab maupun Indonesia. Salah satu karyanya berjudul Muslim Zaman Now yang rilis
tahun 2018 silam.
Ceramah dan kajian Islam
yang dibawa Ustadz Adi Hidayat sangat menyebar luas dan diketahui penduduk .
Selain di negara sendiri,
ia juga mengisi ceramah di berbagai negara lain diantaranya Jepang dan
Korea Selatan.
Banyak artis yang berguru
pada Ustadz Adi Hidayat
Sebagai seorang pendakwah
dia diketahui santun, pandai, konsentrasi dan teliti di berbagai ilmu yang disampaikan.
Ia senantiasa menggunakan media papan tulis dan spidolnya untuk mengajarkan ilmu
agama kepada jemaah.
Di zaman sekarang banyak
millenial muda yang mengikuti salah satu Kajian Musyawarahnya. Ia berceramah
terkait makna Shalat, Rejeki, Iman, Tafsir Al-Qur’an, Hadist, Kitab dan
sejarah Islam.
Artis-artis dalam negeri sperti Teuku
Wisnu, Dimas Seto, Arie Untung dan banyak lagi kerap mengikuti kajiannya.
Lihat Juga : 26 Quotes Ustadz Abdul
Somad, Pendakwah Inspiratif
Kata Kata Inspiratif Ustadz
Adi Hidayat
Itulah
ulasan singkat mengenai pendakwah cerdas
Indonesia Ustadz Adi Hidayat. Mari kita simak kata kata islami Ustadz Adi Hidayat yang mampu
memberi ide dan
menambah semangat kita untuk mendekatkan diri terhadap sang pencipta…
“Hidayah bukan hanya diberikan untuk orang yg tidak beriman saja, namun Allah berikan hidayah pada orang yang beriman juga untuk menguatkan dogma nya.”
– Ustadz Adi Hidayat
“Allah sentiasa makbulkan doa kita. Cuma cepat atau lambatnya. Jika sholat ditunaikannya lambat, lambat jugalah Allah makbulkan.”
– Ustadz Adi Hidayat
“Mencaci itu tidak akan memperbesar kemuliaanmu, dan tidak pula membuat yang kamu caci menyusut keburukannya.”
– Ustadz Adi Hidayat
“Jika umat islam seluruhnya dekat dgn al qur’an, maka turun rahmat kebaikan dari Allah subahanahuwata’ala dan negeri ini akan menjadi baik.”
– Ustadz Adi Hidayat
“Kalau tidak bisa bersaing dengan orang sholeh dalam memperbanyak amal, maka bersainglah dengan para pendosa dalam memperbaiki diri.”
– Ustadz Adi Hidayat
“Jika mata dibiasakan menyaksikan yang tidak baik, saat datang kebaikan padamu, maka hatimu tidak akan peka dan susah mendapatkannya.”
– Ustadz Adi Hidayat
“Jika yang kita dengar yaitu pesan yang tersirat, maka jangan lihat siapa yang mengucapkan, tetapi dengarlah apa yg diucapkan. Namun kalau menyangkut suatu anutan/pendapat, lihatlah dahulu siapa yg mengucapkan, gres dengar apa yg ia ucapkan.”
– Ustadz Adi Hidayat
“Candaan bawah umur palestina dalam MENGHAFAL QUR’AN “Nanti di syurga antum saya dadah-dadah alasannya hafalan aku sudah lebih banyak.”
– Ustadz Adi Hidayat
“Islam itu menenangkan, bila masih sering bingung ada yang salah dengan keislamannya.”
– Ustadz Adi Hidayat
“Jika ada yang lalai diingatkan, alasannya nirwana terlalu luas untuk sendirian.”
– Ustadz Adi Hidayat
“Kalau anda bisa menentukan yang bagus, kenapa masih mempertahankan yg jelek?”
– Ustadz Adi Hidayat
“Kalau pengetahuan anda mau ditambah oleh Allah, mudah dalam belajar, berpengaruh dalam ingatan. Tingkatkan takwamu terhadap Allah maka Allah akan ajarkan anda pengetahuan (ilmu).”
– Ustadz Adi Hidayat
Lihat Juga : 33 Quotes Felix Siauw, Ustadz Beretnis Tionghoa
“Ketika seseorang mndapatkan ujian yang mngguncang jiwa, maka itu tandanya Allah ingin menaikkan derajat keimanan orang tersebut ke level tingkatan dogma yang lebih tinggi. Maka berbahagialah! Karena ujian itu tanda cinta Allah terhadap orang tersebut untuk mningkatkan mutu hidupnya.”
– Ustadz Adi Hidayat
“Kunci dari semua hal yaitu shalat. Kalau kita masih sering berbuat salah maka ada yang salah dalam shalat kita.”
– Ustadz Adi Hidayat
“Lawan dari kaya yakni cukup, bukan miskin. Jadi bekerjsama saat Allah membuat kita, rizki kita cukup, tidak ada yang miskin. Yang menyebabkan kita miskin itu perasaan kita yang tidak pernah cukup.”
– Ustadz Adi Hidayat
“Berteman carilah yang bagus, candanya pun akan memberikan manfaat, biasanya keseharian nya sederhana dan rendah hati. Sudahkah kita mempunyai sobat mirip itu? Kalau belum, cari kini, mumpung masih ada waktu. “
– Ustadz Adi Hidayat
“Nabi yang sudah jelas surga saja berdiri malam untuk tahajud hingga bengka-nanah, Ada sementara yang surganya tidak jelas, amalan berserakan, hisabnya menegangkan tetapi masih merasa kondusif dengan amalnya. “
– Ustadz Adi Hidayat
“Cara shalat khusu. 1. kenakan busana terbaik, 2. perbaiki wudhu, wudhu yang benar, 3. hadirkan perasaan seperti shalat kita yang terakhir.”
– Ustadz Adi Hidayat
“Yang tampaksedikit bisa jadi berkahnya melimpah. Makanya jngan jenuh bersyukur. Biar nikmatnya ditambah.”
– Ustadz Adi Hidayat
“Seorang wanita jikalau kesehariannya terbiasa mengamalkan shalat fardu, shalat sunnah, puasa, baca al-qur’an. Jika datang periode haid, dan tidak mampu melaksanakan kebiasaan keseharian nya kabar gembiranya anda tetap menerima pahalanya selama kala haid.”
– Ustadz Adi Hidayat
“Sudahkah kita mengetahui ? Dari sekian ribu shalat yang kita tunaikan, berapa persen yang kita paham artinya. Jangan-jangan kita shalat tapi tidak tahu artinya. Bagaimana mampu khusyu’ kalau kita tidak mengerti apa yang kita kerjakan?”
– Ustadz Adi Hidayat
“Jaminan Allah Bagi Orang yang Shalat Tahajud. 1. Disukseskan karir/dimudahkan pekerjaan. 2. Dibimbing mengawali acara. 3. Diberikan penyelesaian terbaik ketika terkena persoalan. 4. Ditolong Allah tanpa perantara.”
– Ustadz Adi Hidayat
“Kalau kita tidak memiliki harta tidak apa-apa, kita punya doa. Kalau kita tampangnya biasa, tidak apa-apa, kita doanya hebat. Kalau kita merasa tidak menarik, tidak apa-apa, doa kita itu menawan di segi Allah. Pokonya bila kita tidak mempunyai modal apapun dalam hidup kita masih punya Allah SWT, tinggal minta.”
– Ustadz Adi Hidayat
NOTE:
Kutipan diambil dari beragam sumber.