104 Quotes Andrea Hirata, Novelis Populer Indonesia
Andrea Hirata ialah seorang penulis asal Indonesia. Nama dan karya-karyanya senantiasa diingat dan dikenal banyak orang sebab acap kali tampil ke layar lebar teater musikal.
Memiliki nama orisinil Andrea Hirata Seman Said Harun yang lahir di pulau Belitung pada tanggal 24 Oktober 1982. Ia yakni pria lulusan SI Ekonomi Universitas Indonesia.
Selain bidang ekonomi dia juga gema pelajaran sains, fisika, biologi, kimia, bahkan astronomi dan sastra. Andrea pernah mengidentikan dirinya selaku seorang akademisi dan petualang atau backpacker.
Setelah lulus SI dari UI, Andrea Hirata menerima beasiswa Uni Eropa untuk studi Master of Science di Universite de Paris, Sorbonne, Perancis dan Sheffield Hallam University, Inggris.
Lulusan Ekonomi yang handal
Ia juga lulus tesis dalam bidang ekonomi telekomunikasi dan meraih penghargaan dari universitas tersebut dengan gelar cum laude. Ternyata buku teori perihal ekonomi telekomunikasi yang ia tulis telah menjadi tumpuan ilmiah pertama untuk Indonesia.
Saat ini sang Andrea Hirata masih aktif melakukan pekerjaan di suatu perBisnisan PT. Telkom, ia bekerja sejak tahun 1997. Ia sukses novel pertamanya di tahun 2005 berjudul Laskar Pelangi.
Ia menulis novel tersebut berdasarkan pengalaman kala kecilnya saat menjadi relawan untuk korban tsunami di Aceh.
Namanya makin populer sehabis karya sastra novel Laskar Pelangi timbul dan menjadi best seller. Novel ini juga menghasilkan trilogi novel lain, yaitu Sang Pemimpi, Edensor, dan Maryamah Karpov.
Beberapa penghargaan yang beliau dapat dari hasil karyanya diantaranya, Khatulistiwa Literaly Award (KLA) 2007, Aisyiyah Award, Paramadina Award, Netpac Critics Award, dan masih banyak lagi.
Novel yang ia ciptakan sungguh memberi gagasan siapa pun, sampai tampil dalam layar lebar. Laskar Pelangi diangkat ke layar lebar pada tahun 2008, yang disutradarai oleh Riri Riza dan produser Mira Lesmana.
Kemudian di tahun 2009, karya Sang Pemimpi juga di tampilkan sekuelnya bersama Miles Films dan Mizan Production.
Karyanya popular sampai sekarang
Karya Andrea lainnya mirip Padang Bulan (2010), Cinta di Dalam Gelas (2010), Sebelas Patriot (2011), Laskar Pelangi Song Book (2012), Ayah (2015), Sirkus Pohon (2017), Orang-Orang Biasa (2019)
Andrea Hirata juga seorang yang produktif dalam berkarya. Ternyata dia sanggup hidup tanpa ponsel selama empat tahun, seperti terungkap dari berita Majalah Tempo Februari 2020.
Ia berpikir begitu alasannya dia merasa terusik karena panggilan dan ajuan acara melalui ponselnya. Namun hal tersebut sungguh efektif untuk menunjang pekerjaanya. Kini Ia juga kembali menyapa penggemar novelnya dengan karya terbaru yaitu novel berjudul ‘Guru Aini’.
Dikisahkan novel Guru Aini tersebut bercerita perihal Guru Matematika berjulukan Desi yang mengajar di daerah pelosok. Ceritanya mengangkat pengajaran Matematika untuk memperoleh seorang murid yang genius.
Namun sarat liku perjalanan yang tokoh cerita alami. Di cerita itu juga sangat menarik untuk dibaca sebab, akan timbul pertentangan bagaimana seorang Ibu Guru berupaya untuk memberi pengajaran terhadap murid Aini.
Novel Guru Aini juga termasuk prekuel dari novel Orang-orang Biasa yang terbit 2019 silam. Sebenarnya dia sudah berpikir dari tahun 2006 untuk menerbitkan karya ini, beliau terpikir alasannya adalah terinspirasi dari pengalamannya sendiri. “Di kampung saya ada guru kimia berjulukan Nur Aini, kisahnya sangat mempesona dan sarat ide,” ujar Andrea.
Andrea Hirata menyelesaikan karya Guru Aini dalam periode waktu dua minggu, sesudah lewat proses riset selama dua tahun. Inilah yang menjadi novel pertamanya dalam mengambil kisah seorang guru dan murid.
Andrea Hirata juga berkata tidak habis pikir telah menuntaskan 12 novel selama ini. Ia ingin terus menulis yang bermanfaat untuk orang lain.
Jangan lewatkan untuk membaca dongeng-kisah novel yang ia terbitkan ya teman! Itulah ulasan singkat tentang biografi Andrea Hirata, novelis yang begitu mengesankan untuk dikenal dan kita apresiasi.
Lihat Juga : 277 Quotes Fiersa Besari, Penulis & Pemusik Indonesia
Kata Kata Bijak Andrea Hirata Terinspiratif
Berikut ini akan di ulas lengkap kata-kata bijak novelis besar Andrea Hirata, dikutip dari berbagai novel terbaiknya yang bisa memberi gagasan hati pembacanya!
“Harus ada seseorang mengawali sesuatu yang tak pernah ada”
– Andrea Hirata
“Tanpa idealisme, orang akan hidup dengan membohongi diri sendiri. Dan tak ada yang lebih lelah dari hidup menipu diri sendiri”
– Andrea Hirata
“Memintarkan seorang murid cukup untuk membuat batin seorang guru depresi, namun murid yang sudah cerdik dan mengabaikan kepintarannya, akan menghantam perasaan seorang guru dengan kegetiran yang tak mampu dimengerti siapa pun”
– Andrea Hirata
“Siapa yang memusuhi matematika, akan dimusuhi matematika”
– Andrea Hirata
“Menjadi guru yakni panggilan jiwa”
– Andrea Hirata
“Dalam kesepian tersemat sesuatu yang paling didamba manusia… kemerdekaan!”
– Andrea Hirata
“Guru yang baik adalah guru yang dapat memacu kecerdasan muridnya. Guru yang lebih baik yaitu guru yang dapat mendapatkan kecerdasan muridnya. Guru terbaik yakni guru yang tak kenal lelah mencari cara supaya muridnya mengetahui”
– Andrea Hirata
“Kalau kau ingin membuat semua orang bangga, jangan jadi guru matematika”
– Andrea Hirata
“Tak ada yang lebih menciptakan murid besar hati selain sukses mempelajari sesuatu. Dan tak ada yang menciptakan seorang guru besar hati selain mendapatkan cara untuk mengajari muridnya”
– Andrea Hirata
“Merasa terhormatlah menerima soal yang sulit, sebab soal yang sulit akan mengeluarkan yang terbaik dari kita. Lalu tempur! Tempur semua kesulitan itu! Jangan mundur! Jangan sedetik pun mundur!”
– Andrea Hirata
“Mereka yang ingin mencar ilmu, tak mampu diusir”
– Andrea Hirata
“Salah satu tugas utama orang tua di dunia ini adalah memuji anak-anaknya, apa pun yang terjadi”
– Andrea Hirata
“Tak ada satu ilmu pun yang lebih penting dari ilmu lainnya. Kecerdasan punya seribu muka”
– Andrea Hirata
“Cinta terlalu kuat untuk di musuh. Harapan kosong, itulah yang selama ini kugantang.”
– Andrea Hirata
“Kawan, kadang masa, cinta dan gila samar bedanya.”
– Andrea Hirata
“Pelajaran adab nomor Sembilan belas: cinta, bisa saja berbanding terbalik dengan waktu, namun pasti berbanding lurus dengan aneh.”
– Andrea Hirata
“Tuhan tahu tapi menunggu.”
– Andrea Hirata
“Rupanya, tidak ada yang lebih abnormal selain orang dimabuk cinta.”
– Andrea Hirata
“Maka di negeri ini, para pemimpi yakni pemberani. Mereka Kesatria di tanah nan tak peduli. Medali mesti dikalungkan di leher mereka.”
– Andrea Hirata
“Gali lubang tutup lubang, seperti akhlak ibu pertiwi masing-masing.”
– Andrea Hirata
Lihat Juga : 112 Quotes Pidi Baiq, Seniman Multitalenta Indonesia
“Bermimpi dan berdoalah karna Tuhan akan memeluk mimpi – mimpimu itu.”
– Andrea Hirata
“Ayah juara satu seluruh dunia.”
– Andrea Hirata
“Prestasi tertinggi seseorang, medali emasnya, ialah jiwa besarnya.”
– Andrea Hirata
“Langit yakni kitab yang terbentang.”
– Andrea Hirata
“Mozaik-mozaik itu akan membangun siapa dirimu dewasa nanti. Lalu, apa pun yang kaukerjakan dalam hidupmu akan bergema dalam keabadian. Maka, berkelanalah di atas wajah bumi ini untuk mendapatkan mozaikmu!”
– Andrea Hirata
“Kebosanan itu kejam, tetapi kesepian lebih biadab dari pada kebosanan. Kesepian adalah salah satu penderitaan manusia yang paling pedih.”
– Andrea Hirata
“Tak ada yang membahagiakan bagi seorang guru, selain mendapatkan murid yang bakir.”
– Andrea Hirata
“Cinta tak harus saling mempunyai!”
– Andrea Hirata
“Tanpa mimpi, orang mirip kita akan mati… – Arai”
– Andrea Hirata
“Kalau saya sulit, cukuplah kutangisi semalaman. semalam suntuk. esoknya saya tidak mau lagi menangis. aku berdiri dan tegak kembali.”
– Andrea Hirata
“Ajaibnya waktu, kala lalu yang menyakitkan lambat laun boleh berganti berubah menjadi menjadi nostalgia romantik yang tak mau dilupakan.”
– Andrea Hirata
“Jika anda memiliki kesempatan mendapatkan cinta pertama di sebuah toko kelontong, meskipun toko itu bobrok dan amis tengik, maka rebutlah cepat-cepat peluang itu, karena cinta semacam itu bisa menjadi demikian indah tak terperikan!”
– Andrea Hirata
“Setiap peristiwa di jagad raya ini yaitu penggalan mozaik.”
– Andrea Hirata
“Cinta sepak bola yakni cinta buta yang paling menggembirakan.”
– Andrea Hirata
“Keteguhan pendirian, wacana ketekunan, wacana keinginan besar lengan berkuasa untuk mencapai impian.”
– Andrea Hirata
“Itulah penyakit kalian, orang Melayu. Terlalu manja, banyak teori kiri kanan, ada sedikit harta, ada sedikit ilmu, sudah sibuk bersombong-sombong….”
– Andrea Hirata
“Temukan sendiri penggalan mozaik hidupmu, yang akan membuka hatimu untuk memahami dan mengetahui siapa bantu-membantu diri kita.”
– Andrea Hirata
“Jika kita berBisnis sekuat tenaga menemukan sesuatu, dan pada titik selesai upaya itu karenanya masih nihil, maka sesungguhnya kita sudah mendapatkan yang kita cari dalam diri kita sendiri, yaitu realita, kenyataan yang harus dihadapi sepahit apapun keadaanya.”
– Andrea Hirata
“Jangan tanyakan nama dan alamat pada orang yang tinggal dikebun.”
– Andrea Hirata
“Ke manapun kawasan yang ku tempuh, apapun yang sudah saya capai, dengan siapapun aku berhubungan, tetap saja aku insan biasa.”
– Andrea Hirata
“Dulu guru mengajiku pernah mengajarkan bahwa pertemuan dengan seseorang mengandung belakang layar Tuhan. Maka, konferensi bantu-membantu yaitu nasib.”
– Andrea Hirata
“Maryamah adalah pribadi istimewa yang tak punya budbahasa mengasihani diri. Ia tak pernah mengiba-iba.”
– Andrea Hirata
“Sebagian besar orang tak seperti bagaimana mereka sepertinya, dan begitu banyak orang salah dipahami, di sisi lain manusia gampang sekali menjatuhkan penilaian.”
– Andrea Hirata
“Berhenti bercita-cita yaitu peristiwa terbesar dalam hidup insan.”
– Andrea Hirata
“Penampilan yang sempurna karena persiapan yang masak.”
– Andrea Hirata
“Beri saya sesuatu yang paling sukar, saya akan berguru!”
– Andrea Hirata
“Kemiskinan sulit diberantas alasannya adalah pelakunya senang menjadi miskin.”
– Andrea Hirata
“Cerita saya ialah cerita orang lupa bunyi dan bersuara.”
– Andrea Hirata
Lihat Juga : 84 Quotes Tere Liye, Novelis Indonesia
“Berkelanalah, jelajahi Eropa, jamah Afrika, peroleh mozaik nasibmu di pelosok-pelosok dunia.”
– Andrea Hirata
“Hiduplah Untuk Memberi yang Sebanyak-banyaknya, Bukan untuk Menerima yang Sebanyak-banyaknya.”
– Andrea Hirata
“Bermimpilah dalam hidup, jangan hidup dalam mimpi”
– Andrea Hirata
“Namun, ternyata, jika seseorang hanya memikirkan seseorang, beberapa tahun, dan dari waktu ke waktu perihal isi hatinya sendiri dengan cinta hanya untuk orang itu saja, maka dikala orang itu pergi, kehilangan berubah menjadi menjadi sakit yang tak tertangguhkan, menggeletar sepanjang waktu.”
– Andrea Hirata
“Hidup ini memang dipenuhi orang-orang yang kita kehendaki, namun tak menghendaki kita, dan sebaliknya.”
– Andrea Hirata
“Bermimpilah alasannya Tuhan akan memeluk mimpi-mimpi itu.”
– Andrea Hirata
“Jika berfikir konkret, ternyata mengenal seseorang secara emosional memperlihatkan kanal pada sebuah bank data kepribadian kawasan kita belajar banyak hal gres.”
– Andrea Hirata
“Belajar dengan keras cuma bisa dilakukan oleh seseorang yang bukan penakut.”
– Andrea Hirata
“Orang pandai bangun dalam gelap, sehingga mereka bisa melihat sesuatu yang tak bisa dilihat orang lain. Mereka yang tidak dimengerti oleh lingkungannya, terperangkap dalam kegelapan itu. Orang yang tidak pandai hidup di dalam terang. Sebuah senter menyiramkan sinar sempurna di atas kepala mereka dan pedoman mereka cuma hingga batas batas lingkaran cahaya senter itu.”
– Andrea Hirata
“Orang tak hanya bertemu begitu saja, niscaya ada sesuatu di balik itu.”
– Andrea Hirata
“Jika ada hal lain yang sangat menakjubkan di dunia ini selain cinta, ialah sepak bola.”
– Andrea Hirata
“Hal paling sinting yang mungkin dilakukan umat manusia di muka bumi ini sebagian besar berasal muasal dari cinta.”
– Andrea Hirata
“Gila itu ada 44 macam, kian kecil angkanya, makin parah gilanya.”
– Andrea Hirata
“Setiap orang mempunyai jalan yang berlawanan untuk memahami sesuatu.”
– Andrea Hirata
“Ilmu demikian luas untuk disombongkan.”
– Andrea Hirata
“Bertahun melalui, langit yang menyimpan kutukan itu, hari ini mengguyurkannya ke sekujur badan kami.”
– Andrea Hirata
“Tertawalah, seisi dunia akan tertawa bersamamu dan jangan bersedih karena kamu cuma akan bersedih sendirian.”
– Andrea Hirata
“Hidup bisa demikian senang dalam keterbatasan jika dimaknai dengan keikhlasan berkorban untuk sesama.”
– Andrea Hirata
“Kawan, berdasarkan ketentuan agama, tak boleh diamkan jikalau orang renta bertanya lebih dari tiga kali.”
– Andrea Hirata
“Hidup tanpa Bisnis ialah seperti mata yang tertutup untuk mencari kucing hitam dalam kamar yang gelap, sedang kucingnya tidak ada.”
– Andrea Hirata
“Darinya, saya mengambil filosofi bahwa belajar yakni perilaku berani menantang segala ketidakmungkinan; bahwa ilmu yang tak dikuasai akan berkembang menjadi di dalam diri insan menjadi suatu cemas.”
– Andrea Hirata
“Pesimistik tidak lebih dibandingkan dengan sikap takbur mendahului nasib.”
“Hari ini saya berguru satu hal penting darinya bahwa bila tidak bersedih atas suatu kehilangan menyebabkan perasaan bersalah, hal itu ialah kesalahan gres, alasannya adalah kesedihan harusnya menjadi bagian dari kebenaran.”
– Andrea Hirata
“Berpikirlah tiga langkah ke depan, sebelum langkah pertamamu kau ambil.”
– Andrea Hirata
“Mencintai seseorang merupakan hal yang mengagumkan, walaupun orang yang dicintai itu merasa muak.”
– Andrea Hirata
Lihat Juga : 125 Quotes Najwa Shihab, Presenter Hebat Indonesia
“Kesulitan akan gampang dipecahkan dengan mengubah cara pandang.”
– Andrea Hirata
“Sepak bola adalah satu-satunya cinta yang tak bersyarat di dunia ini.”
– Andrea Hirata
“Ayahku ialah hal terbaik yang pernah terjadi dalam hidupku.”
– Andrea Hirata
“Pengalaman selalu menunjukkan bahwa hidup dengan Bisnis adalah mata yang ditutup untuk menentukan buah-buahan dalam keranjang.”
– Andrea Hirata
“Menerima kehidupan berarti mendapatkan kenyataan bahwa tak ada hal sekecil apapun terjadi alasannya adalah suatu kebetulan.”
– Andrea Hirata
“Lelaki pendiam sebenarnya memiliki rasa kasih sayang yang jauh berlebihan berbanding laki-laki yang berlagak disiplin dan merepek sahaja mulutnya.”
– Andrea Hirata
“Berbuat yang terbaik pada titik di mana aku bangun, itulah sebenarnya perilaku yang kongkret.”
– Andrea Hirata
“Kawan, seandainya kita mampu tahu kepada siapa kita akan berjumpa lalu jatuh cinta mirip tak ada lagi hari esok, maka beruk mampu melamar pekerjaan menjadi tangan kanan bupati.”
– Andrea Hirata
“Cinta ialah teman yang licik.”
– Andrea Hirata
“Orang-orang itu telah melalaikan bahwa belajar tidaklah melulu untuk memburu dan mengambarkan sesuatu, tetapi mencar ilmu itu sendiri yaitu perayaan dan penghargaan pada diri sendiri.”
– Andrea Hirata
“Sastra ialah Muara dari segala keindahan.”
– Andrea Hirata
“Kalau kau datang untuk berguru dengan tersenyum, ilmu akan menyambutmu dengan tertawa.”
– Andrea Hirata
“Cinta bagi pada umumnya wanita yakni dedikasi dalam waktu yang usang, permintaan yang tak ada habis-habisnya sepanjang hayat, dan semua pengorbanan itu tak jarang rampung dengan kekecewaan yang besar.”
– Andrea Hirata
“Namun, tak pernah kusadari bahwa sikap realistis itu bahwasanya mengandung ancaman karena ia mempunyai relasi bersahabat degan rasa pesimis. Realistis tak lain ialah pedal rem yang sering menghambat harapan orang.”
– Andrea Hirata
“Aku berguru meletakkan hormat kepada orang yang menegakkan martabatnya dengan cara membuktikan dirinya sendiri, bukan dengan membangun fikiran negatif perihal orang lain”
– Andrea Hirata
“Orang cerdas mengerti konsekuensi setiap tanggapan, dan memperoleh bahwa di balik setiap balasan tersembunyi beberapa balasan gres.”
– Andrea Hirata
“Aku pun tercenung, rupanya segenggam cinta yang setia takkan habis untuk seorang kekasih sepanjang hidup, tapi segantang cinta, takkan pernah cukup dibagi-bagi.”
– Andrea Hirata
“Di sekitar kita ada kawan yang selalu hadir sebagai pendekar.”
– Andrea Hirata
“Pengalaman yang serupa mampu menimpa siapa saja, tetapi sejauh mana, dan secepat apa pengalaman yang serupa tadi memberi pelajaran pada seseorang, alhasil akan berlawanan, relative satu sama lain.”
– Andrea Hirata
“Mencintai sepak bola ialah seluruh antitesis dari susahnya mencintai manusia.”
– Andrea Hirata
“Tak ada yang mampu dicapai di dunia ini tanpa Bisnis yang rasional.”
– Andrea Hirata
“Kami jatuh, berdiri, jatuh lagi, dan bangkit lagi.”
– Andrea Hirata
“Semua seni manajemen yang merugikan diri sendiri itu, bila boleh disebut dengan satu kata, itulah cinta.”
– Andrea Hirata
“Aku ingin hidup! Ingin mencicipi sari pati hidup!”
– Andrea Hirata
“Sudah kukatakan padamu, Kawan, di negeri ini, menginginkan senang tiba dari pemerintah, agak sedikit beresiko”
– Andrea Hirata
“Kerja Tuhan dihentikan diramal. Nasib, Bisnis dan takdir bagaikan tiga bukit biru kurang jelas yang memeluk insan dalam lena.”
– Andrea Hirata
Lihat Juga : 100 Quotes Islami Menyambut Bulan Ramadhan
“Kini aku siuman di sini, mendapati diriku tak lebih dari seorang anak kampung di sudut dunia yang tak dipedulikan siapapun, yang tak pernah tampak di petamanapun.”
– Andrea Hirata
“Jika ada sesuatu yang paling ‘abstrak’ di dunia ini, maka itu adalah cinta.”
– Andrea Hirata
“Untuk sesuatu yang paling kuinginkan melebihi apa pun.”
– Andrea Hirata
“Begitu banyak hidup orang berganti karena suatu pertemuan. Disebabkan hal itu, umat Islam direkomendasikan menyaksikan banyak tempat dan bertemu dengan banyak orang supaya nasibnya berubah”
– Andrea Hirata
“Semakin kejam Rusia menindasku, makin keras inginku menaklukkannya.”
– Andrea Hirata
NOTE: Kutipan diambil dari beragam sumber.
