Segera Buka Pintu Rumah| Proteksi Bpnt| Pkh| Bst| Blt Akan Dikirim Pribadi Oleh Petugas Pt Pos Ke Alamat Rumah Penerima
- Kabar bangga Bantuan dari Pemerintah secara resmi sudah mulai disalurkan oleh Presiden RI Joko Widodo (Jokowi). Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini dalam laporannya , PKH ditargetkan menyasar 10 juta keluarga peserta faedah (KPM) dengan total budget yang dialokasikan sebesar Rp28 ,7 triliun.
Penyaluran ditangani dalam empat tahap yakni bulan Januari , April , Juli , dan Oktober lewat bank Himbara (Himpunan Bank Milik Negara).
Sementara , sasaran BPNT/Kartu Sembako sasaran pertama merupakan 18 ,8 juta keluarga , masing-masing mendapat Rp200 ribu setiap bulannya. dengan sasaran budget sebesar Rp42 ,5 triliun. Penyaluran juga ditangani oleh bank Himbara.
Adapun BST menyasar 10 juta keluarga , masing-masing mendapat Rp300 ribu selama empat bulan dari bulan Januari hingga April. Bantuan disalurkan lewat PT Pos Indonesia. Total budget untuk kesibukan ini merupakan Rp12 triliun.
Mensos mengungkapkan , bagi peserta sumbangan yang sakit , lanjut usia , atau penyandang disabilitas , maka sumbangan tersebut akan dikirim pribadi ke kawasan tinggal masing-masing oleh petugas dari bank Himbara maupun PT Pos Indonesia.
Adapun total budget yang disalurkan bulan Januari , ujar Risma , merupakan sebesar Rp13 ,93 triliun , dengan rincian untuk PKH sebesar Rp7 ,17 triliun , Kartu Sembako Rp3 ,76 triliun , dan BST sebesar Rp3 triliun.
“Guna pemanfaatan yang bijak dan sempurna , untuk sumbangan tersebut kami memamerkan isyarat penggunaan sumbangan yang mau kami sampaikan baik lewat publikasi leaflet , sosialisasi , maupun edukasi , yang disampaikan oleh petugas bank maupun PT Pos ,” ujar Mensos , seumpama dikutip Portal Sulut dari Setkab.go.id.
Dicontohkan Risma , PKH sanggup dipakai secara bijak dan sempurna seumpama kenaikan kesehatan keluarga , kenaikan pendidikan anak , dan meminimalisir beban keluarga , keperluan dasar modal jerih payah , dan sebagian untuk ditabung.
Sementara Kartu Sembako , sanggup dipakai untuk berbelanja di e-Warong lokal atau tempat-tempat pemasaran masakan untuk materi pokok karbohidrat , protein hewani , protein nabati , dan sumber vitamin serta mineral.
Sementara , BST yang diberikan terhadap mereka di luar peserta PKH dan Kartu Sembako , sanggup dipakai untuk berbelanja keperluan primer materi masakan seumpama beras , jagung , lauk pauk , sayur mayur , buah-buahan , dan keperluan lain yang berharga dalam menghadapi pandemi COVID-19.
“Kemudian kami sampaikan juga larangan semua sumbangan untuk dibelikan rokok dan minuman keras. Untuk hal tersebut , kami mohon sokongan dari semua stakeholder dan media untuk terus menyosialisasikan di lapangan , utamanya keluarga peserta bansos ,” pungkas Risma.
Dalam rangka penyaluran BST tahun 2021 ini , Pos Indonesia mengerjakan apel kesiapan kerja tahun 2021 yang diselenggarakan bersama-sama di 34 provinsi se-Indonesia
"Pos Indonesia mengerahkan segala kesanggupan untuk bisa menyalurkan BST sempurna waktu. Sebanyak 21 ribu pegawai Pos se-Indonesia siap menyalurkan kesibukan BST tahun 2021 ," kata Direktur Utama PT Pos Indonesia Faizal Rochmad Djoemadi , seumpama dikutip Portal Sulut dari Laman Resmi PT POS Indonesia.
Untuk menyukseskan penyaluran BST 2021 , Pos Indonesia menerapkan tiga poin utama , yakni penyusunan rencana (semua tim BST di tingkat Kantor Pusat , Regional , Kantor Pos , mengerjakan konsolidasi internal dan kerjasama dengan pihak-pihak terkait) ,
Pelaksanaan (menyusun antisipasi penyaluran rincian dan pengamanan pelaksanaan) ,
Serta pascapelaksanaan (melaporkan seluruh kegiatan dan pertanggungan keuangan secara tertib dan akuntabel).
"Kami percaya dan percaya , dengan semangat dan kompetensi yang kita miliki serta disokong dengan doa seluruh jajajaran , InshaAllah amanah ini bisa kita laksanakan dengan sebaik mungkin , sesuai dengan harapan stakeholders ," ucap Faizal.
Presiden Joko Widodo juga pribadi mendelegasikan jajarannya untuk menemani proses penyaluran sumbangan sosial (bansos) biar cepat dan sempurna sasaran.
“Saya perintahkan terhadap para Menteri , terhadap para Gubernur biar menemani proses penyaluran ini , biar cepat , bisa sempurna sasaran , dan tadi diawasi tidak potongan-potongan apapun ,” ungkapnya dikala meluncurkan Bantuan Tunai Se-Indonesia Tahun 2021 , di Istana Negara , Jakarta.
Presiden juga kembali memastikan biar bansos tersebut diberikan secara utuh , tidak ada potongan.
“Supaya diingatkan ini terhadap peserta dan tetangga-tetangga yang tidak tiba hari ini diberitahu tidak ada potongan-potongan. Karena ini diantarkan pribadi terhadap peserta , baik nanti lewat bank-bank milik pemerintah maupun lewat kantor Pos ,” ujarnya.
Lebih lanjut Kepala Negara juga berpesan biar para peserta bansos mempergunakan sumbangan yang diberikan secara sempurna sesuai tutorial Kementerian Sosial.
”Hati-hati , ini yang Bapak-bapak utamanya , jangan dipakai untuk beli rokok. Belikan sembako sehingga bisa meminimalisir beban keluarga di dikala masa pandemi ini. Kaprikornus , diutamakan untuk menyanggupi keperluan primer dan pangan untuk keluarga ,” tegasnya.
Terdapat tiga jenis sumbangan yang diluncurkan yakni , Program Keluarga Harapan (PKH) , Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)/Program Sembako , dan Bantuan Sosial Tunai (BST).
“Tahun 2021 ini , penyaluran sumbangan sosial akan terus kita lanjutkan. Bantuan ini kita mulai hari ini , disalurkan terhadap 34 provinsi ,” ujar Presiden dalam sambutannya.
Ditambahkannya , dalam APBN 2021 Pemerintah sudah mempersiapkan budget sebesar Rp110 triliun untuk seluruh peserta dari Sabang hingga Merauke , dari Miangas hingga Pulau Rote.
“Kita inginkan sumbangan ini sanggup mengendorkan keluarga-keluarga yang terdampak pandemi COVID-19. Kemudian kita inginkan juga dapat menjadi pemicu untuk menggerakkan ekonomi nasional kita , mengungkit ekonomi nasional kita , memperkuat daya beli penduduk sehingga kita inginkan kemajuan ekonomi nasional menjadi meningkat dan lebih baik ,” ujar Kepala Negara.
Kepala Negara menyertakan , dengan penyaluran yang ditangani di permulaan tahun ini , sanggup secepatnya memamerkan imbas terhadap ekonomi masyarakat.
“Dampak ekonominya secepatnya bisa timbul dan memajukan kemajuan ekonomi kita dan tentunya rakyat tidak menanti terlalu lama. Kemarin gres tahun gres pribadi kini sudah kita luncurkan sumbangan ini ,” ujarnya.
Presiden menerangkan , PKH akan disalurkan dalam empat tahap lewat bank Himbara (Himpunan bank-bank milik negara). Sementara Program Sembako dengan nilai Rp200 ribu per keluarga per bulan akan disalurkan dari bulan Januari hingga bulan Desember.
Selanjutnya , BST akan disalurkan selama empat bulan , yakni pada bulan Januari , sampai April dengan nilai Rp300 ribu per bulan per keluarga.
Turut hadir dalam kesibukan tersebut Sekretaris Kabinet Pramono Anung , Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy , Menteri BUMN Erick Thohir , Menteri Sosial Tri Rismaharini. Terhubung juga secara virtual para gubernur dan perwakilan peserta sumbangan dari 34 provinsi.