-->

Sejarah Sidang Bpupki, Ada Dongeng Indonesia Yang Yang Lain.

– Mengenal Sejarah Sidang BPUPKI, Ada Kisah Indonesia yang Lainnya. Berbicara tentang Indonesia memang tidak lepas dari cerita perjuangan yang panjang. Kita bahkan senantiasa diingatkan betapa gigihnya para jagoan berperang, mempertaruhkan nyawa untuk mendapatkan negara ini. Ini bukanlah hal yang mudah. Dan untuk mendapatkan kemerdekaan butuh waktu beratus-ratus tahun lamanya.


Indonesia tidak cuma di jajah oleh satu negara saja. Tidak hanya Belanda, bahkan Jepang juga menjadi salah satu negara yang sangat menghendaki Indonesia. Masing-masing negara menjajah Jepang dengan berbagai tindak kekerasan. Hal inilah yang mengakibatkan para pejuang terdahulu untuk mengupayakan kemerdekaan sesegara mungkin.


Negara terakhir yang menjajah Indonesia sebelum merdeka yaitu Jepang. Pada abad itu, Jepang mengambik kesempatan untuk menguasai Indonesia. Mereka berargumentasi memberikan kemerdekaan kepada masyarakat Indonesia. Yaitu dengan menhizinkan bendera Indonesia berdiri berdampingan dengan bendera Jepang. Untuk membuat penduduk Indonesia yakin, maka pada tanggal 28 Mei 1945 di bentuklah BPUPKI. Sidang BPUPKI pun berlangsung sehari sesudah pembentukan sekaligus peresmiannya.


:Sejarah PPKI (Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia


Kepanjangan BPUPKI ialah Badan Penyidik Usaha-usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia. Hal ini dijalankan oleh pemerintahan Jepang di bawah pimpinan Jendral Kuinaki Koiso. Baginya, dengan membentuk forum ini, maka tidak akan terjadi lagi perlawanan penduduk Indonesia terhadap pemerintahan Jepang.


Pada sidang BPUPKI yang pertama, para pejuang Indonesia berharap akan menerima rumusan dasar negara. Sayangnya, ini sama sekali tidak terjadi. Yang ada hanyalah ketidakjelasan. Geram dengan hal ini, dilaksanakanlah sidang kedua ialah pada tanggal 10-17 Juli 1945. Sidang ini memang berlangsung seminggu. Cukup lama, sebab banyak hal yang menkadi topik pembicaraan ketika itu. Dan lagi-lagi, tidak ada titik terang yang menguntungkan bagi pihak Indonesia.


Geram dengan hal ini, pada tanggal 7 Agustus 1945, BPUPKI resmi dibubarkan. Para pejuang Indonesia memilih untuk bertindak sendirian. Mereka mengupayakan kemerderkaan Indonesia dalam waktu yang secepatnya. Artinya, antisipasi benar-benar dijalankan. Oleh sebab itu terbentuklah PPKI. PPKI merupakan singkatan dari Panitia Pembentukan Kemerdekaan Indonesia. Forum atau Organisasi ini dikepalai oleh Ir. Soekarno sendiri.


Setelah itu, masyarakat Indonesia di bawah pimpinan Ir. Soekarno benar-benar menyiapkan kemerdekaan Indonesia. Mereka membagi tugas semoga kemerdekaan dapat terjadi dengan secepatnya. Mendengar hal ini, Jepang pasti tidak tinggal diam. Terlebih menyaksikan sidang BPUPKI yang dibentuknya dibubarkan. Secara membisu-membisu Jepang juga merencanakan untuk menggagalkan rencana para pejuang Indonesia.


:Sejarah Perlawanan Rakyat Kalimantan kepada Belanda


Ada 21 orang anggota PPKI. Masing-masing mewakili dari banyak sekali etnis yang ada di Indonesia. 12 Orang berasal dari suku Jawa dan 3 orang berasal dari suku Sumatera. 2 orang berasal dari Sulawesi dan sisanya berasal dari suku Kalimantan, Nusa Tenggara, Maluku dan etnis Thionghoa. Masing-masing hanya di wakili oleh satu orang saja.


Semenjak dibentuknya PPKI, maka sidang BPUPKI juga telah tidak berlangsung lagi. Para pemuda dikala itu lebih menyimak arahan beberapa tokoh penting dan juga Ir. Soekarno. Mereka sungguh-sungguh melaksanakan apa yang diinstruksikan. Dalam abad waktu yang singkat, kemerdekaan Indonesia mesti terjadi. Ini yang membuat para pejuangnya kian bergairah karena membayangkan kemerdekaan telah ada di depan mata. Berbagai persiapan pun dikerjakan. Detik-detik kemerdekaan diisi dengan banyak sekali pertemuan untuk merumuskan dasar negara. Baik itu Pancasila maupun Undang-undang negara.


Sejarah sidang BPUPKI memang tidak terlalu diceritakan. Kebanyakan dongeng kemerdekaan berupa perjuangan rakyat dalam menjaga Indonesia, yaitu dengan berperang dan menaklukkan sekutu. Tapi, dibalik itu semua, ada negosiasi yang berujung gejolak rakyat Indonesia untuk merdeka pada tanggal 17 Agustus 1945. Terima kasih sudah membaca di soalbelajar dan biar postingan ini bisa menolong kamu.


Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel