Segera! Cek Rekening! Pekerja| Bansos Bsu Rp2|4 Juta Termin 1 Dan 2 Cair| Cek Online Di Kemnaker.Go.Id
- Para pekerja , bersiaplah untuk menganalisa secepatnya rekening secara berkala. Pasalnya Kementerian Ketenagakerjaan menargetkan agenda pencairan pinjaman subsidi upah (SBU) termin 1 dan 2. Pencairan ditargetkan selesai pada bulan Desember 2020.
Bantuan BSU sebesar Rp2 ,4 juta itu akan ditransfer ke rekening para pekerja lewat rekening Himbara dan bank swasta.
Pekerja yang ingin cek apakah dirinya mendapat pinjaman ini atau tidak juga dapat mengakses link resmi Kemnaker.go.id menggunakan akun yang dimiliki.
Berikut cara cek online daftar peserta pinjaman BLT Subsidi Gaji BPJS Ketenagakerjaan:
1. Buka situs web resmi Kementerian Ketenagakerjaan di kemnaker.go.id
2. Klik tombol "Daftar" di pojok kanan atas website
3. Klik "Daftar Sekarang" di bab bawah kolom masuk bila belum mempunyai akun
4. Isi data diri menyerupai NIK , Nama Orang Tua , Email , Nomor HP , dan Password , kemudian Klik "Daftar Sekarang"
5. Setelah selesai , metode akan mengantarkan isyarat OTP via SMS ke nomor hp yang terdaftar.
6. Lakukan aktivasi akun dengan cara masuk kembali ke situs web dan klik "Masuk" di pojok kanan atas website.
7. Kemudian isi formulir yang tersedia dengan lengkap
8. Setelah lengkap , akan timbul status pemberitahuan di dashboard apakah masuk dalam daftar peserta pinjaman subsidi upah yang dianjurkan dari BPJS Ketenagakerjaan ke Kemnaker atau tidak.
Dikutip dari Beritadiy.com dalam postingan berjudul:"Siap-Siap! BLT Subsidi Gaji BPJS Cair Lagi , Ini Jadwal Transfer ke Rekening Karyawan ," sebanyak 12.403.896 pekerja yang disasar mendapat BSU. Mereka akan mendapat pinjaman dana Rp 600.000 selama 4 bulan atau total Rp 2 ,4 juta. Dana itu diserahkan lewat 2 termin merupakan Rp 1 ,2 juta setiap termin.
Berdasarkan data terakhir yang dipublikasikan Kemnaker , sampai 14 Desember 2020 , BLT Subsidi Gaji termin kedua per 14 Desember 2020 sudah 93 ,94 persen tersalurkan.
“Penyaluran termin BSU per 14 Desember 2020 berbincang bahwa realisasi BSU sudah meraih Rp 27 ,96 triliun atau bila di persentase 93 ,94 persen ,” kata Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah.
Jumlah peserta di termin 1 meraih 12 ,26 juta karyawan sedangkan termin 2 meraih 11 ,04 juta karyawan.
Ida mengakui halangan di termin pertama menyerupai rekening peserta berurusan yang menghasilkan dana tidak bisa dikirim. Sementara halangan di termin kedua menyerupai perlu pemadanan data dengan pihak perpajakan.
Ida memutuskan aneka macam halangan yang ada bakal diselesaikan. Sehingga BSU sepenuhnya dapat secepatnya diterima masyarakat.
Karyawan yang mengalami halangan di saat pencairan dapat melapor dengan cara selaku berikut:
- Buka link https://kemnaker.go.id/
- Pilih kanal Subsidi Upah atau https://bsu.kemnaker.go.id/
- Atau dapat pribadi klik https://bantuan.kemnaker.go.id/support/home
- Masukkan laporan atau pertanyaan seputar BLT ini ke kanal yang tersedia.